Mamuju, 26/01/2024. Kadis KP Provinsi Sulawesi Barat (Dr. Suyuti Marzuki, S.Pi.,MT.,M.Sc) didampingi Kepala Bidang Perikanan Budidaya (Roswati Panasa, S.Pi., M.A.P) berkunjung ke lokasi tambak di Desa Bonda Kec Papalang Kab Mamuju (Kamis, 25 /01/2024). Desa Bonda memiliki potensi tambak seluas 1.887 ha yang produktif. Dari 1.887 ha terdapat 971 ha dalam kawasan dan 913 ha diluar kawasan dengan pengelolaan tambak secara tradisional. Untuk meningkatkan produksi tambak perlu peningkatan peningkatan pengelolaan tambak dari tradisional ke tradisional plus, dengan membutuhkan Anggara tambahan. Untuk itu DKP menggandeng efishery dan BUMDES bekerjasama mempasilitasi pembudidaya dalam hal penyediaan bibit, pupuk, pakan dan pendampingan teknologi. Bentuk kerjasamanya berupa program KABAYAN (kasi dulu baru bayar). Dalam hal ini efishery membiayai semua kegiatan sarana produksi budidaya, nanti panen baru dibayar.
Di lokasi tambak ini juga terdapat tambak semi intensif program langsung dari KKP via Satker loka Takalar Direktorat Jenderal Budidaya KKP bekerjasama dengan BUMDES, yang diharapkan tambak tersebut bisa dijadikan tambak percontohan untuk pembudidaya udang vanname.
Kemudian, Kadis KP melanjutkan perjalanan bersama Kabid perikanan budidaya berkunjung ke lokasi kolam budidaya air tawar seluas 1 ha di Kelurahan Sinyonyoi Kec Kalukku Kab Mamuju. Di lokasi ini , kadis KP rencana akan membangun kolam pembibitan air tawar (mas, nila, lele), kolam pembesaran (Mina padi), dan rumah jaga, mengingat di Sulbar masih kekurangan bibit ikan air tawar. Dengan adanya pembangunan kolam ini diharapkan akan dapat memudahkan pembudidaya mendapatkan bibit ikan yang berkualitas. Disamping itu bisa dijadikan kolam percontohan untuk masyarakat yang ada disekitar lokasi ini.
