POLMAN – Menjelang hari raya Idul Adha 1445 H/2024 M yang jatuhnya pada tanggal 17 Juni 2024, Penjabat Gubernur Bahtiar mengunjungi pasar tradisional di Kabupaten Majene dan Polman.

Jelang lebaran padatnya warga mengunjungi pasar untuk membeli kebutuhan bahan pokok. Saat memantau Pj Bahtiar mengecek langsung ke pedagang dan masyarakat seperti di pasar tradisional Tinambung Polman.

Pasar tradisional ini melayani wilayah Kecamatan Limboro, Tinambung, Alu, Tutar, hingga Karama Polewali Mandar.

Pedagang Beras Kadir mengungkapkan harga tidak mengalami kenaikan secara signifikan. Artinya masih bisa dijangkau masyarakat.

“Masih stabilji, ada kenaikan sedikit kayak beras nurmadina saya jualkan Rp 150 ribu untuk 10 kilo. Selebihnya normal,” kata Kadir.

Sedangkan, pedagang telur Rahmat harga yang dijual tidak mengalami kenaikan. Bahkan ada penurunan.

“Tidak adaji kenaikan telur saya jual. Ada Rp 50 satu rak dan ada juga Rp 45 ribu satu rak. Jadi tidak naikji,” ujarnya.

Sementara, Pj Bahtiar mengatakan menjelang hari raya Idul Adha dirinya turun mengecek harga di pasar mulai dari Mamuju Tengah, Mamuju, Majene dan Polman.

“Kita memastikan harga tidak mengalami kenaikan signifikan, tadi di pasar Majene dan Tinambung kita kunjungi dan harga stabil semua,” ucap Bahtiar.

Termasuk, dilaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) pemprov kerjasama dengan Pemkab, serta bulog. Ini agar inflasi tidak naik.

“Makanya saya cek harga bawang, beras, hingga ikan semuanya masih stabil. Gerakan pangan murah juga kita gencarkan agar langsung melayani warga, termasuk kita minta bulog kiosnya diperbanyak di kecamatan,” tandasnya.(rls)

By Dinas Kelautan dan Perikanan

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Barat

Wordpress Social Share Plugin powered by Ultimatelysocial
YouTube
Instagram
Tiktok