humasDKP(11/08/2025) – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulawesi Barat (Sulbar) turut berpartisipasi dalam pelatihan konten kreator yang diselenggarakan oleh UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Sulbar bersama BBPSDMP KOMINFO Makassar. Kegiatan ini rencananya akan digelar selama dua hari, mulai 11 hingga 12 Agustus 2025, di Aula UPTD BLK Provinsi Sulbar.
Rusman Rusli, staf DKP Sulbar yang hadir mewakili instansinya, menyatakan bahwa pelatihan ini sangat penting bagi pengelola media digital instansi pemerintah. “Kami ingin meningkatkan kualitas konten di media sosial dan website OPD agar lebih informatif dan edukatif,” ujarnya.
Mengenal Profesi Konten Kreator
Muhammad Restu Singgi, Konten Kreator Analis yang menjadi pemateri, menjelaskan bahwa konten kreator adalah individu yang menciptakan karya dalam bentuk video, foto, musik, atau teks untuk dibagikan melalui media digital. “Tugas konten kreator meliputi mencari ide, mengambil gambar, membuat skrip, hingga memposting konten,” jelas Restu.
Ia juga memaparkan prospek karir sebagai konten kreator, antara lain:
– Meningkatkan kredibilitas.
– Membangun “personal branding”.
– Membuka peluang kerja yang lebih luas.
Kunci Sukses Konten Kreator
Restu menekankan bahwa “3 detik pertama (hook)” dalam sebuah video sangat menentukan apakah penonton akan terus menyimak atau tidak. “Konten kreator harus paham bahwa membangun audiens ibarat lari maraton, bukan sprint. Butuh konsistensi dan kesabaran,” ujarnya.
Selain itu, ia mengingatkan agar konten kreator tidak hanya berfokus pada monetisasi. “Mindset dasar seorang konten kreator seharusnya memberikan nilai, bukan sekadar mengejar uang,” tegasnya.
BLK Sulbar Komitmen Kembangkan SDM
Kepala UPTD BLK Provinsi Sulbar dalam sambutannya menyatakan bahwa BLK berkomitmen menjadi wadah pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Sulbar. “Kami telah meluluskan banyak alumni yang bekerja di dalam dan luar negeri. Pelatihan kami berbasis kompetensi dan “mobile training” untuk menjangkau lebih banyak masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan profesionalisme BLK dalam menjaga kualitas pelatihan. “Kami tidak pernah mengintervensi asesor dalam proses pengujian peserta. Kualitas alumni adalah prioritas kami,” tambahnya.
Pelatihan ini memberikan wawasan baru bagi peserta, khususnya admin media OPD, dalam mengelola konten yang menarik namun tetap mengedepankan nilai informasi dan edukasi. Dengan semangat kolaborasi, diharapkan konten-konten resmi pemerintah dapat lebih diminati oleh masyarakat(wrt/rls)
